MODUL 5

Strategi Adaptasi untuk Perubahan Iklim bagi Pertanian dan Usaha Kecil Mikro

Selamet Daroyni

Penulis

LATAR BELAKANG

Secara umum perubahan iklim telah memberikan dampak pada 3 (tiga) sistem urban. Pertama, ekosistem yang mencakup keanekaragaman hayati dan air, kedua sistem sosial yang mencakup perebutan lahan, air dan pangan; ketiga, Sistem Ekonomi yang mencakup meningkatnya biaya dan hilangnya sumber daya (ICLEI, 2016). Pada awalnya kondisi ini hanya terjadi di wilayah urban, namun belakangan ini hal tersebut juga sudah terjadi di wilayah rural.

Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki resiko cukup tinggi akibat dampak dari terjadinya pemanasan global yang berujung pada perubahan iklim. Perubahan iklim telah mengganggu ekosistem alami Indonesia, termasuk hutan tropis dan terumbu karang. Peningkatan suhu laut dan tingkat asam laut telah merusak ekosistem laut yang kaya biodiversitas, sementara deforestasi yang diperparah oleh perubahan iklim dapat mengancam keberlanjutan hutan hujan tropis.

Kerusakan keanekaragaman hayati akibat peningkatan suhu telah terjadi dimana-mana. Pada kondisi lain, meningkatnya muka air laut telah memicu tenggelamnya tempat tinggal warga yang berada di pesisir dan pulau-pulau kecil hal ini memicu terjadinya konflik perebutan lahan, akses air dan pangan.  Demikian juga halnya dengan curah hujan tinggi yang memicu banjir dan musim yang tidak teratur telah memicu terjadinya kekeringan yang berujung krisis air serta gagal panen bagi kegiatan pertanian. 

Perubahan iklim memiliki dampak yang signifikan pada masa depan pangan dan sektor pertanian di Indonesia. Sektor pertanian merupakan salah satu sektor ekonomi yang cukup rentan terhadap perubahan iklim karena berpengaruh terhadap pola tanam, waktu tanam, produksi, dan kualitas hasil (Nurdin, 2011). Dampak perubahan iklim paling nyata pada sektor pertanian adalah kerusakan (degradasi) dan penurunan kualitas sumberdaya lahan, air, infrastruktur pertanian, penurunan produksi dan produktivitas tanaman pangan (Putri & Suryanto, 2012). Beberapa dampak yang timbul antara lain penurunan produktivitas pertanian, meningkatnya hama dan penyakit tanaman, menurunnya kualitas tanam dan hasil panen bahkan tidak menutup kemungkinan petani menjadi salah satu kelompok rentan akibat dampak perubahan iklim.

Yang tidak kalah serius ancaman dampak perubahan iklim telah memberikan dampak yang signifikan bagi pelaku usaha ekonomi mikro, terutama di negara-negara seperti Indonesia di mana sebagian besar penduduk bergantung pada sektor ini. Beberapa dampak yang timbul antara lain ketidakpastian pasokan bahan baku, kenaikan biaya produksi, peningkatan resiko kredit, bahkan potensi kehancuran usaha. 

Diperlukan transfer pengetahuan kelompok yang menyediakan pangan (petani) dan pelaku usaha kecil mikro yang menjadi salah satu pihak yang mendistribusikan kebutuhan pangan bagi penduduk bumi untuk memahami dan mengenali dampak perubahan iklim sekaligus mampu untuk menyusun strategi aksi adaptasi dalam memastikan meningkatnya daya lenting (resilience) mereka dalam menghadapi dampak perubahan iklim ditingkat tapak.

TUJUAN
  1. Memahami dampak perubahan iklim di sektor pertanian dan usaha kecil mikro Memahami dan mengenali aksi-aksi adaptasi perubahan iklim di sektor ekonomi usaha mikro dan sektor pertanian.
  2. Mampu mengelaborasi strategi aksi adaptasi pengurangan resiko dampak perubahan iklim bagi pelaku ekonomi usaha mikro dan petani di tingkat tapak.
POKOK BAHASAN
OUTPUT

Peserta mampu memahami dampak-dampak Perubahan iklim bagi kegiatan pertanian dan usaha kecil mikro.

METODE

Proses Pembelajaran ini menggunakan metode partisisipatif yaitu pembelajaran yang berorientasi pada peserta, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pemahaman, dan penerapan pengetahuan yang memiliki karakter.

  1. Presentasi untuk menjelaskan disektor pertanian dan usaha kecil mikro dan sektor pertanian. Hal ini dapat membantu peserta memahami topik dengan lebih baik. Model presentasi dapat menggunakan audiovisual, seperti grafik, video dan narasi.
  2. Memberikan ruang kepada peserta untuk memberikan tanggapan dalam setiap pembahasan slide untuk memastikan peserta memiliki pemahaman yang jelas dan dapat mengklarifikasi keraguan mereka.
  3. Pengalaman praktis, pendekatan ini menekankan pengalaman langsung dan praktis. Peserta diajak untuk belajar mengenali dan memberikan tanggapan atas dampak perubahan iklim di berbagai wilayah atau sektor yang sedang digeluti utamanya kegiatan pertanian dan usaha kecil mikro.
  4. Pembelajaran berbasis masalah dan potensi, peserta diajak untuk memecahkan masalah nyata dan relevan dalam konteks mereka. Mereka belajar dengan mengidentifikasi, menganalisis, dan mencari solusi untuk masalah-masalah ini.
  5. Refleksi: Peserta diharapkan untuk merenungkan pengalaman mereka, menganalisis pembelajaran mereka, dan mengaitkannya dengan konteks mereka sendiri. Ini membantu dalam pemahaman yang lebih dalam.
RINCIAN WAKTU
Durasi Materi Metode Catatan
5 menit Perkenalan Interaktif Penjelasan tentang modul, tujuan dan agenda Diawali dengan perkenalan dan penjelasan modul
5 menit Sesi berbagi dari peserta Sharing dari salah satu kelompok kecil. Ini adalah ajang latihan bagi peserta. Kelompok telah dibagi. Topik berbagi akan diusahakan sesuai tema, tetapi ada risiko beda tema.
25 menit Pemahaman tentang dampak perubahan iklim bagi kegiatan pertanian dan Pelaku Usaha mikro kecil Pemutaran video Pendek Tanggapan peserta atas tayangan video Tanggapan dan paparan narasumber Diskusi interaktif Peserta diminta memberikan pendapat terlebih dahulu atas pengetahuan mereka tentang Dampak perubahan iklim
30 menit Memahami pengertian adaptasi perubahan iklim di sektor pertanian dan Sektor usaha kecil mikro Pemutaran Video pendek Pemaparan hasil diskusi Diskusi interaktif Fasilitator/narasumber melengkapi pengetahuan peserta
30 menit Mengelaborasi tindakan-tindakan adaptasi perubahan iklim di sektor pertanian dan Sektor usaha kecil mikro. ditingkat tapak Diskusi kelompok Pemaparan hasil diskusi Tanggapan dari narasumber Diskusi interaktif Ide dari peserta fasilitator/narasumber melengkapi dan memberikan tanggapan
10 menit Refleksi dan Penutup Masing-masing peserta diminta menulis Kesan dan Mimpi kedepan untuk dapat beradaptasi dengan Dampak perubahan iklim Refleksi untuk memeriksa pemahaman dan membangun kolaborasi dimasa mendatang
PERALATAN
LANGKAH-LANGKAH
Persiapan
1. Perkenalan (5 menit)

Tentang modul, tujuan dan agenda.

2. Sesi berbagi dari peserta (5 menit)

Kelompok peserta yang mendapat giliran akan berbagi masalah atau pengalaman mereka.

3. Memahami perubahan iklim dalam kegiatan pertanian dan Pelaku Usaha kecil mikro (25 menit)
4. Memahami pengertian adaptasi perubahan iklim secara umum dan di sektor pertanian dan Sektor usaha kecil mikro (30 menit)
5. Mengelaborasi tindakan-tindakan adaptasi perubahan iklim di sektor pertanian dan Sektor usaha kecil mikro (30 menit)
6. Refleksi dan Penutupan (10 menit)
REFERENCE
  1. Elza Surmaini dkk, Upaya Sektor Pertanian dalam Menghadapi Perubahan Iklim, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, 2010  https://agriculture.unib.ac.id/mnerm/application-of-climate-index-for-agricultural-insurance-as-efforts-to-manage-climate-risks/
  2. ICLEI Local Governments for Sustainability, South Asia, ICLEI ACCCRN PROCESS, Building Urban Climate Change Resilience A toolkit for Local Governments, 2014.
  3. Nurdin, Antisipasi Perubahan Iklim Untuk Keberlanjutan Ketahanan Pangan. Sulawesi Utara: Universitas Negeri Gorontalo, 2011.
  4. Putri, F.A., & Suryanto, Strategi Adaptasi Dampak Perubahan Iklim Terhadap Sektor Pertanian Tembakau. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan, 2012.
  5. Turasih dkk, Strategi Adaptasi Perubahan Iklim pada Petani Dataran Tinggi (Studi Petani di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB, 2016.
  6. https://dkpp.purworejokab.go.id/solusi-jitu-pertanian-cerdas-iklim-ala-kelompok-tani-sri-dadi–singkilwetan-ngombol
  7. https://www.kompas.id/baca/ilmu-pengetahuan-teknologi/2022/05/28/pemahaman-tentang-agrometeorologi-bantu-petani-hadapi-perubahan-iklim
  8. https://ethicalteapartnership.org/supporting-farmers-to-overcome-the-impacts-of-climate-change/